Apa
itu apokrifa? Adalah kumpulan
kitab-kitab yang berjumlah 14-15 kitab yang ditulis oleh penulis-penulis ibrani
(200SM – 100 M). Kata apokrifa
sendiri berarti tersembunyi, dikatakan tersembunyi dikarenakan kitab-kitab
tersebut disembunyikan karena alasan tertentu (hanya dimengerti oleh sebagian
orang dikarenakan factor bahasa penulisan (bahasa ibrani, aram, yunani) ataupun
isi yang terkandung dalam kitab tersebut (sebagian berisi tentang moral yang
buruk)) ataupun karena tidak diakuin oleh kanon. Tetapi Katolik menambahkan
kitab-kitab apokrifa ini ke dalam kitab mereka, mereka mengakui bahwa
kitab-kitab apokrifa ini sebagai kanon ke 2 (konsili terente 8 April 1546). Munculnya
kitab-kitab apokrifa ini di karenakan sastra-sastra yang berkembang, maka dari
itu sebagian isi dari kitab-kitab apokrifa berisi tentang sastra yang
menyangkut sbb :
(1) Sastra
agama yang mendidik
(2) Sastra
Romantic
(3) Sastra
Sejarah
(4) Sastra
Nubuat (wahyu & nubuat)
(5) Sastra
Legenda
Bagi
kaum Kristen kitab-kitab ini tidak dapat diakuin sebagai iman Kristen
dikarenakan tidak di akuin oleh kanon, kurangnya bukti-bukti atau
sumber-sumber sejarah yang tercatat,
sejarah yang tercatat bertolak belakang, dan juga kitab-kitab ini hanya
dihasilkan oleh pikiran-pikiran manusia (masa kekosongan 400 tahun / tidak
adanya pewahyuan dari Allah) dan beberapa alasan lain yang sangat bertentangan
dengan Alkitab yang kita miliki sekarang ini, tetapi untuk sekarang, khususnya
bagi teolog-teolog, kitab-kitab ini berguna bagi pendidikan dan pengetahuan
ataupun dalam hal menafsirkan kitab-kitab PL dan PB.
Hal
tersebut saya katakan berguna karena kita dapat semakin diberikan pencerahan
ataupun semakin mengerti apa yang sebenarnya terjadi pada saat-saat masa
tersebut, walaupun isi dari kitab-kitab tersebut ada yang bertentangan dengan
Alkitab saat ini, tetapi tidak dapat dipungkiri bahwa kitab-kitab tersebut juga
berisikan tentang pengetahuan yang lebih.
No comments:
Post a Comment
trima kasih telah berkunjung